Invoice atau disebut juga Faktur Penjualan merupakan dokumen untuk merekam transaksi penjualan antara penjual dengan pembeli. Lazimnya dokumen ini dibuat oleh penjual. Bentuk dokumen bisa bermacam-macam, tergantung pada apa yang dijual (bisa barang bisa juga jasa), kesepakatan dalam transaksi penjualan (tunai atau kredit atau kredit dengan uang muka atau apakah perusahaan membebankan ongkos kirim kepada konsumen). Berikutnya, apakah perusahaan termasuk Pengusaha Kena Pajak yang wajib mengenakan PPN kepada konsumen.
Berikut disajikan contoh faktur penjualan tunai. Dalam faktur penjualan tunai ini, penulis juga menempatkan kolom nama konsumen. Kebanyakan, dalam kasus penjualan tunai, perusahaan tidak menyimpan nama konsumen. Sekalipun demikian, dalam beberapa kasus, perusahaan memilih untuk merekam nama konsumen tunai mereka. Seperti contohnya, lottemart atau toko komputer yang menjual barang dengan garansi. Jadi, jika perusahaan memilih untuk tidak melacak konsumen mereka, maka kolom atau field konsumen mestinya dihilangkan dari rancangan faktur penjualan tunai.
Jika perusahaan mengenakan PPN, maka PPN dihitung dari total penjualan .... (jika lagi, semua barang memang dikenai PPN). Lebih ribet lagi, jika sebagian produk dengan PPN dan sebagian produk tidak dijual dengan PPN ..... (Ada barang tertentu, seperti barang kebutuhan pokok yang tidak dikenai PPN). Lha ..... bagaimana rancangan fakturnya? Perusahaan dapat memilih untuk menampilkan harga yang sudah termasuk PPN .... jadi, fakturnya tinggal ditambahi tulisan "Harga sudah Termasuk PPN."
Berikutnya, penulis sajikan contoh rancangan faktur penjualan kredit. Tidak banyak perbedaan, selain tambahan field tempo (untuk memberi informasi kepada konsumen, kapan piutang akan ditagih), dan tambahan field uang muka..Ada beberapa perusahaan yang memilih untuk tidak menarik uang muka dari konsumen. Jika memang demikian, maka field uang muka dapat dihilangkan.
Tertarik untuk lebih lanjut mengenal sistem akuntansi penjualan?
1. Tentang sistem akuntansi penjualan (berlaku baik untuk proses manual maupun dengan komputer).
2. Tentang database penjualan
2.a. Tentang tabel-tabel dalam database penjualan
2.b. Tentang atribut dalam tabel-tabel tersebut
3. Tentang flowchart penjualan tunai
4. Tentang kaitan antara Faktur Penjualan dengan Jurnal Akuntansi
No comments:
Post a Comment